PANDANGAN HIDUP
SEBAGAI ORIENTASI TINDAKAN ATAU BERPERILAKU HIDUP
I. PENDAHULUAN
Pada
dasarnya prinsip hidup adalah merupakan sebuah konsep dari kehidupan yang akan
kita jalani. Suatu pandangan hidup merupakan hal yang mutlak untuk dimiliki
oleh setiap manusia didunia ini. Karena dengan memiliki pandangan hidup
seseorang dapat mengarahkan kehidupannya kedepan nanti. Dan dengan pandangan
hidup yang dimiliki oleh seseorang akan membuat atau mebentuk jati diri dari
seseorang tersebut.
Pertanyaan
yang dapat dirumuskan adalah apa arti dari pandangan hidup? Faktor apa saja
yang menentukan tingakah laku seseorang? Serta bagaimana langkah-langkah perpandangan
hidup yang baik?
Yang
saya harapkan adalah setelah masyarakat membaca artikel ini diharapkan dapat
menjadi pribadi yang lebih baik. Dan juga memiliki pandangan hidup yang selalu
memberikan efek positif. Agar terciptanya tindakan hidup pada pribadi manusia
yang lebih baik dari sebelumnya.
II. PEMBAHASAN
Sebuah
pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman disebut pandangan
hidup. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia
tersebut berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan
tempat hidupnya. Pandangan hidup ini membutuhkan proses dengan waktu
yang lama dan terus menerus. Sehingga terciptalah hasil pemikiran yang
dapat diuji kenyataannya dan diterima oleh akal sehat manusia. Agar dapat
diakui kebenarannya.
Ada
3 hal faktor yang menentukan tingkah laku setiap orang.
Faktor Pertama faktor pembawaan (heriditas) yang telah ditentukan pada waktu seorang masih dalam kandungan. Pembawaan merupakan hal yang diturunkan atau dipusakai oleh orang tua. Tetapi mereka yang saudara sekandung tidak memiliki pembawaan yang sama.
Faktor kedua yang menentekuan tingkah laku seseorang adalah lingkungan. Lingkungan yang membentuk seseorang merupakan alam kedua yang terjadi setelah seorang anak lahir ( masa pembentukan seseorang waktu masih dalam kandungan merupakan alam pertama ). Lingkungan membentuk jiwa seseorang meliputi lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Faktor ketiga yang menentukan tingkah laku seseorang adalah pengalaman yang
khas yang pernah di peroleh. Baik pengalaman pahit yang sifatnya negatif maupun pengalaman manis yang sifatnya positif, memberikan bekal pada manusia yang selalu di pergunakan sebagai pertimbangan sebelum seorang mengambil tindakan.
Faktor Pertama faktor pembawaan (heriditas) yang telah ditentukan pada waktu seorang masih dalam kandungan. Pembawaan merupakan hal yang diturunkan atau dipusakai oleh orang tua. Tetapi mereka yang saudara sekandung tidak memiliki pembawaan yang sama.
Faktor kedua yang menentekuan tingkah laku seseorang adalah lingkungan. Lingkungan yang membentuk seseorang merupakan alam kedua yang terjadi setelah seorang anak lahir ( masa pembentukan seseorang waktu masih dalam kandungan merupakan alam pertama ). Lingkungan membentuk jiwa seseorang meliputi lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Faktor ketiga yang menentukan tingkah laku seseorang adalah pengalaman yang
khas yang pernah di peroleh. Baik pengalaman pahit yang sifatnya negatif maupun pengalaman manis yang sifatnya positif, memberikan bekal pada manusia yang selalu di pergunakan sebagai pertimbangan sebelum seorang mengambil tindakan.
Setiap manusia pasti
mempunyai pandangan hidup apapun dan bagaimanapun itu untuk dapat mencapai dan
berhasil dalam kehidupan yang diinginkannya. Tetapi apapun itu, yang terpenting
adalah memiliki pandangan hidup yang baik agar dapat mencapai tujuan dan
cita-cita dengan baik pula. Adapun langkah-langkah berpandangan hidup yang baik
yakni mengenal, mengerti, menghayati, Meyakini, dan Mengabdi.
III. KESIMPULAN
Untuk
memiliki cara pandang hidup yang baik dapat dilakukan dari awal atau biasa kita
kenal dengan pembentukan mental dan karakter, dimana kita harus membentuk
mental yang baik dan kuat sehingga karakter kita atau pun cara pandang
kita akan hidup ini akan menjadi baik dan akan membawa kebaikan dalam hidup
kita. Pembentukan pandangan hidup yang baik pun akan sangat dipengaruhi oleh
faktor-faktor eksternal seperti lingkungan sekitar kita yang dapat berdampak
baik maupun buruk, tetapi apabila kita memiliki mental yang baik, maka faktor
eksternal tersebut tidak akan terlalu banyak membawa dampak buruk pada cara
pandang kita, bahkan bisa membawa lebih banyak lagi dampak positif. Sehingga
kita dapat memiliki cara pandang hidup yang baik dan akan lebih mudah bagi kita
untuk meraih cita-cita yang kita inginkan.
IV. REFERENSI
http://sindyarsita.wordpress.com diunduh
pada tanggal 25 Juli 2014
http://abra139210.wordpress.com diunduh
pada tanggal 25 Juli 2014
Nama : Annisa
Mutia
Kelas :
1KA08
NPM : 11113140
Tidak ada komentar:
Posting Komentar